Kembali Kepada Allah

 

 

63. Apa pulakah pembuktian dari planet lain hingga dikatakan mereka menjalani garis zig-zag keliling Surya?

Pada soal no. 26 telah diterangkan betapa orbit Jupiter dan Saturnus sebagai dua plnet besar diatas orbit Bumi, tetapi untuk jelasnya baiklah kita sampaikan lagi bahwa kedua planet tersebut telah menimbulkan adanya dua Sunspot agak besar di permukaan Surya disebabkan oleh saling bertarikannya. Hal ini disebutkan dalam Al-Qur`an yang maksudnya:

Al-Qur`an surat 16 An-Nahl ayat 48: “Apa tidakkah mereka perhatikan apa-apa yang Allah ciptakan dari sesuatu (tatasurya) yang planet-planetnya melakukan transit (zilalnya) melenggang dari kanan dan dari  kiri dalam keadaan bersujud bagi Allah dan mereka patuh”.

Ayat 49: “Dan bagi Allah bersujud apa-apa yang di planet-planet serta apa-apa yang di Bumi dari makhluk berjiwa dan Malaikat, dan mereka tidak menyombong”

Al-Qur`an surat 25 Al-Furqon ayat 45: “Apa tidakkah engkau perhatikan betapa Tuhanmu telah memperganda planet-planet yang melakukan lindungan (zillu)? Dan kalau DIA menghendaki akan DIA jaadikanlah semua itu diam. Kemudian Kami jadikan Surya itu sebagai keterangan (dalil) atasnya”

Kalau membaca ayat-ayat suci diatas sepintas lalu, biasanya orang akan menganggap kedua rangkaian ayat suci itu hanyalah berupa lambang kebesaran Allah semata, padahal menerangkan betapa orbit planet-planet keliling Surya, adakalanya terdorong kekiri atau ke utara dan adakalanya terdorong kekanan atau ke selatan. Semua planet itu patuh menurut hukum dan ketentuan Allah, kepatuhan demikian diartikan dengan bersujud. Karena ada sepuluh planet dalam tatasurya kita maka terlihatlah sepuluh pula Sunspot atau bintik hitam yang senantiasa bergerak keliling permukaan Surya. Sunspot itu ditimbulkan oleh bergolaknya bagian api yang melambung dari permukaan Surya itu dan semakin tinggi semakin redup kelihatan sebagai titik hitam dari permukaan Bumi.   Gejolak demikian juga memiliki penyebab yaitu saling bertarikannya Surya dengan planet-planet yang mengitarinya hingga terbentuklan sepuluh Sunspot yang berbeda-beda ukuran besarnya.

Ada dua Sunspot yang kelihatan nyata dari Bumi ditimbulkan oleh tarikan Jupiter dan Saturnus. Keduanya tidak sama kecepatannya baik mengelilingi permukaan Surya maupun dalam melintasi Equator Surya ke selatan dan ke utara. Kalau diperhatikan dengan seksama akan nyatalah bahwa Sunspot yang agak besarr berkeliling surya selama 11 tahun. Ini teranglah ditimbulkan oleh tarikan Jupiter yang mengorbit dalam jangka waktu yang sama. Sedangkan yang agak kecil ditimbulkan oleh Saturnus yang mengorbit selama 29 tahun.

Di samping itu ada lagi Sunspot yang sangat besar tetapi samar sekali ditimbulkan tarikan Muntaha sebagai planet besar yang terpinggir. Semua Sunspot itu nyata bergerak keliling permukaan Surya sembari mengubah arah ke selatan dan ke utara. Hal ini juag membuktikan bahwa semua planet itu bergerak Zig-zag keliling Surya. Di waktu suatu planet berada pada titik Aphelium orbitnya yaitu titik terjauh dari Surya maka mengaburlah Sunspot yang ditimbulkannya di permukaan Surya,  sebaliknya jika planet itu berada pada titik Perihelium orbitnya yaitu titik terdekat pada Surya lalu jelaslah kelihatan Sunspot yang ditimbulkannya. Adakalanya dua Sunspot bersilangan dalam geraknya ke utara dan ke selatan permukaan Surya maka hal itu nyata ditimbulkan oleh penyilangan orbit dua planet yang memang luas lingkaran orbit yang dijalaninya berbeda-beda. Oleh para sarjan hal itu di namakan inclinasi orbit yang oleh Al-Qur`an dinamakan “Jaumus Zullah”. Karenanya jelaslah adanya pergantian musim di permukaan setiap planet    bukanlah disebabkan planet itu berstatus miring terhadap Surya tetapi nyata disebabkan oleh melenggangnya setiap planet itu dalam orbitnya keliling Surya. Gerak melenggang dari planet itu kita namakan zig-zag.